Turunnya Harga Sarang Burung Walet, Berdampak pada Petani Walet di Aceh Barat

Pada Hari Kamis, 2 Februari 2023, seorang pembudidaya burung walet di Desa Gampong Teungoh, Kecamatan Samatiga, Aceh Barat, Aceh, memperlihatkan Sarang Burung Walet miliknya saat baru saja melakukan panen.

 


Selama satu minggu terakhir, harga jual untuk sarang burung walet campuran yang dipasarkan ke Sumatera Utara mengalami penurunan dari Rp 8,8 juta per kilogram menjadi Rp 8 juta. Hal ini disebabkan oleh rendahnya permintaan untuk pasar ekspor. Meskipun demikian, pelaku usaha tetap optimis bahwa mereka akan memperoleh keuntungan yang baik dari produk mereka di masa depan.

Desa Gampong Teungoh, Kecamatan Samatiga, Aceh Barat, Aceh, seorang budidaya walet dengan bangga memperlihatkan sarang burung walet hasil panen terbarunya kepada pengunjungnya. Sang pelaku usaha yang berhasil meraih banyak keuntungan dari bisnis waletnya mengungkapkan bahwa harga jual Sarang Burung Walet kualitas campuran yang ia pasarkan ke Sumatera Utara mengalami penurunan drastis dalam sepekan terakhir.

Baca Juga: Produk Sarang Walet Olahan Aceh Barat

Harga yang menurun dari Rp8,8 juta per kilogram menjadi Rp8 juta disebabkan oleh terjadinya penurunan permintaan untuk pasar ekspor. Hal tersebut menuntut para pelaku usaha walet untuk terus mengadaptasi strategi agar bisnis ini tetap berkembang di tengah tantangan yang dihadapi.

Seorang pembudidaya burung walet menunjukkan sarang burung waletnya di Desa Gampong Teungoh, Kecamatan Samatiga, Aceh Barat, Aceh, setelah melakukan panen. Pengusaha ini mengungkapkan bahwa harga jual sarang burung walet kualitas campuran yang dipasarkan ke Sumatera Utara telah mengalami penurunan drastis dalam sepekan terakhir, dari Rp8,8 juta per kilogram menjadi Rp8 juta. Penurunan harga ini disebabkan oleh kurangnya permintaan untuk pasar ekspor yang menyebabkan ketidakstabilan harga burung walet di pasaran.

Baca Juga: Jasa Cuci Walet di Aceh Barat



Comments